Sebanyak 50 bangunan semi permanen yang berdiri di atas saluran penghubung (PHB) Jalan H Mawar, RW 07, Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara dibongkar.

Sudah sekitar 25 tahun kondisinya seperti ini. Penggalian manual belum pernah dilakukan

Pembongkaran bangunan dilakukan karena saluran PHB di lokasi akan direfungsi sepanjang 800 meter sebagai upaya untuk mengentaskan genangan.

Lurah Sunter Jaya, Een Hermawan mengatakan, saluran PHB Jalan H Mawar selama ini juga tertutup beton penutup saluran (inrit) yang dijadikan sebagai landasan akses keluar masuk rumah warga. Akibat kondisi itu, saluran PHB yang berkondisi penuh sampah dan lumpur tidak bisa dibersihkan.

"Sudah sekitar 25 tahun kondisinya seperti ini. Penggalian manual belum pernah dilakukan. Karena petugas kesulitan dengan kondisi saluran PHB yang tertutup inrit dan bangunan di atasnya," katanya, Senin (22/8).

Een mengungkapkan, dalam penertiban bangunan tersebut, pihaknya mengerahkan satu unit alat berat. Setelah ditertibkan, sampah dan saluran PHB di lokasi akan dikeruk.

Mahaji (43), warga RT 07/07 Sunter Jaya mengaku sangat mendukung penertiban bangunan yang menutup saluran di lingkungannya. Sebab, saat musim hujan, wilayanya selalu tergenang sekitar 50 sentimeter akibat saluran air tidak berfungsi maksimal.

"Saya mendukung program ini karena untuk kepentingan bersama," tandasnya.